Berita

Pemkot Pasuruan Kembali Serahkan Bansos Kepada Ratusan KPM dari Dana DBHCHT

Reporter: Nur Aries

Ramapati Pasuruan — Pemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyerahkan secara Simbolis Bantuan Modal Usaha dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Masyarakat Miskin Ekstrem yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2024 bertempat di Gedung Kesenian Darmoyudo Kota Pasuruan, Jumat (06/12/2024).

Kegiatan Bantuan Modal Usaha dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Masyarakat Miskin Ekstrem ini di serahkan langsung Plt. Walikota Pasuruan, Adi Wibowo (Mas Adi) bersama Sekda Kota Pasuruan, Rudiyanto.

Plt. Wali Kota Pasuruan menyerahkan secara simbolis bansos dari dana DBHCHT kepada salah satu KPM. (foto: diskominfotik)

Kepala Dinsos Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat mengatakan bantuan sosial yang diberikan oleh Dinsos Kota Pasuruan ini telah melakukan verifikasi kepada calon penerima sebanyak 1.740 lalu di lakukan verifikasi validasi yang memenuhi syarat sejumlah 610 penerima.

“Tahun ini nominalnya tetap 2,5jt pak wali, itu untuk kepentingan pengembangan usaha masyarakat miskin, perempuan kepala keluarga kemudian disabilitas yang memiliki usaha”, ujarnya.

Dari 610 penerima batuan terdiri dari kecamatan bugul kidul 126 orang, kecamatan Gadingrejo 66 orang, kecamatan panggungrejo 252 orang dan kecamatan purworejo 166 orang.

Adapun kabar gembira yang kokoh sampaikan jika di tahun ini Angka Kemiskinan Ekstrim menurun dari 891 orang, per hari ini turun menjadi 24 orang.

“Kemiskinan Ekstrim yang menurun dari 891 orang hari ini turun menjadi 24 orang dan masing-masing kami berikan 600rb untuk penerima,” ungkap kokoh.

Sementara itu, Plt. Walikota Pasuruan Mas Adi menyampaikan jika Pada tahun 2024, sasaran penerima bantuan langsung tunai dan modal usaha tetap sama seperti tahun sebelumnya, namun dengan tambahan program pemberdayaan sosial.

Program ini meliputi peningkatan kapasitas keterampilan melalui kegiatan bimbingan teknis, pelatihan soft skill, dan hard skill untuk mendukung pengembangan usaha penerima manfaat.

“Saya bersyukur, kita sama-sama berkomitmen untuk menurunkan kemiskinan ekstrim di Kota Pasuruan, dan alhamdulillah semakin turun kemiskinan ekstrim di Kota Pasuruan,” ujar Mas Adi

Mas Adi juga menyampaikan pesan kepada para penerima manfaat agar untuk membelanjakan bantuan yang diberikan oleh pemerintah dipergunakan sesuai dengan kebutuhan.

Tidak hanya itu Mas Adi juga mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada bea cukai karena bantuan itu akan bermanfaat untuk yang membutuhkan.

Editor: Angga

Back to top button