Berita

Wali Kota Pasuruan Apresiasi Lomba Fashion Show Ekraf On, Mas Adi: Terus Berkarya untuk Kota Pasuruan yang Kita Cintai

Reporter: Angga Ardiansyah

Ramapati Pasuruan — Dalam rangka mendorong pengembangan potensi ekonomi kreatif khususnya di Kota Pasuruan terutama pada kegiatan sub sektor fashion sebagai sektor potensial dan mempunyai dampak multiplier effects bagi pertumbuhan ekonomi Kota Pasuruan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) menyelenggarakan Lomba Fashion Show pada Festival Ekonomi Kreatif On tahun 2025 bertempat di gedung Gradika Bhakti Praja, Senin (21/04/2025).

Ketua TP PKK Kota Pasuruan sekaligus istri Wali Kota Pasuruan menyerahkan hadia kepada juara II dalam lomba fashion show ekraf on. (foto: diskominfotik)

Dalam laporannya Kepala Disparpora Diyah Ermitasari mengatakan, dalam lomba kali ini diikuti oleh total peserta 69 orang terdiri dari 35 orang perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) dengan tema busana batik khas Kota Pasuruan, dan 34 orang perwakilan masyarakat umum perwakilan kelurahan dengan tema busana khas Indonesia.

Menurut Mita panggilan akrabnya, pengembangan ekosistem ekonomi kreatif dalam kegiatan ini untuk mendukung perwujudan misi ke 3 dalam RPJMD Kota Pasuruan tahun 2025-2029 yaitu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan berbasis potensi lokal.

“Untuk mendorong pengembangan potensi ekonomi kreatif, terutama kegiatan saat ini adalah sub sektor fashion sebagai sektor yang potensial dan mempunyai dampak multiplier effects bagi pertumbuhan ekonomi Kota Pasuruan”, ujarnya.

Mita sebelum mengakhiri laporannya mengucapkan selamat Hari Kartini untuk perempuan-perempuan di Kota Pasuruan.

“Perempuan berdaya, Indonesia maju”, ungkapnya.

Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) yang di dampingi Wakil Wali Kota Pasuruan M. Nawawi (Mas Nawawi) dan Sekretaris Daerah Rudiyanto saat memberikan arahan menyampaikan selamat Hari Kartini untuk perempuan-perempuan Indonesia.

“Selamat Hari Kartini, semoga perjuangan kartini setiap 21 April tidak hanya diperingati perempuan-perempuan Indonesia dengan memakai kebaya tapi hal yang paling penting bagaimana pesan dari perjuangan Kartini mampu kita emplementasikan untuk menjawab tantangan jaman”, harap Mas Adi.

Mas Adi mengapresiasi kegiatan ini karena sangat luar biasa penampilan pesertanya baik dari perwakilan OPD dan kelurahan

“Tadi kita lihat sampek pangling, itu yang tampil dari perwakilan OPD yang memakai batik dan juga dari kelurahan yang memakai kebaya sampai pangling, kata Mas Wawali gak impor ta ini”, kata Mas Adi.

Ia mengungkapkan bahwa 100 persen yang ditampilkan ini produk- produk dalam negeri, baik itu orangnya maupun batik dan kebayanya.

“Kita bersyukur ternyata banyak talent-talent kita di OPD-OPD dan Kelurahan-kelurahan serta di seluruh Kota Pasuruan yang perlu diberikan ruang yang lebih walaupun penuh dengan keterbatasan.

Terakhir mas wali menyampaikan terimakasih kepada semua stakeholder dan semua yang terlibat dalam kegiatan ini.

“Terimakasih kepada talent- talent Kota Pasuruan, saya sampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Selamat dan terus berkarya untuk Kota Pasuruan yang kita cintai”, pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button