Resmikan Alfamart Lombok, Mas Adi: Toko Modern Silahkan di Kota Pasuruan Tapi Harus Bisa Berkolaborasi dengan Program Pemerintah

Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Kota Pasuruan kembali dipercaya dan menjadi pilihan oleh pihak swasta untuk mendirikan usaha industri ritel, khususnya sebagai jaringan minimarket yang menjual berbagai kebutuhan sehari-hari.
PT. Sumber Alfaria Trijaya,Tbk atau yang dikenal dengan Alfamart yang berdiri pada tahun 1999 ini kembali menambah usaha industri ritelnya yang kesepuluh di Kota Pasuruan.
Pembukaan Alfamart lombok yang berada di wilayah Kelurahan Trajeng Kecamatan Panggungrejo ini di hadiri dan dibuka langsung Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) dan Wakil Wali Kota Pasuruan M. Nawawi (Mas Nawawi) didampingi beberapa kepala perangkat daerah terkait, Selasa (22/04/2025).

Band Manager Alfamart wilayah Jember Kariman Waris menyatakan bahwa Alfamart Lombok ini adalah yang kesepuluh di Kota Pasuruan dari sekitar 365 toko di wilayahnya.
“Toko Lombok ini menjadi toko ke 365 kami di cabang Jember, dan menjadi toko ke 10 di Kota Pasuruan”, ujarnya.
Kariman menyampaikan dari 10 toko ritelnya di Kota Pasuruan, pihaknya juga telat merekrut sekitar 131 pekerja asli Kota Pasuruan yang disebar sampai Kabupaten Pasuruan.
Menjadi nilai plus bagi dirinya karena bisa menggandeng pengusaha lokal (umkm) untuk nantinya bekerjasama dan berkolaborasi dan specialnya pula karena selama 6 bulan kedepan pihaknya juga turut serta mengurangi stunting dengan programnya #Satu Telur Sehari+.
“Program bagi- bagi telur ini adalah kick off pertama kami di cabang kami yang kami serahkan di Kota Pasuruan”, jelasnya Kariman.
Menurutnya pembagian telur ini menyasar sekitar 80 anak stunting selama 6 bulan kedepan.
“Hitungan kami hampir sekitar 15 ribu telur yang akan kami bagi selama 6 bulan kedepan untuk program penurunan stunting”, ungkapnya.
Mas Adi dalam arahannya memberi apresiasi atas pembukaan Alfamart Lombok ini karena bisa dihadiri kepala daerah dan wakil kepala daerah dan juga asisten serta kepala dinas terkait.
“Kita bersyukur karena ini menjadi bagian tak terpisahkan dan salah satu ikhtiar kita semua dalam berbagai program”, kata Mas Adi.
Pada intinya menurut Mas Adi prinsipnya pemerintah Kota Pasuruan terbuka bagi semua sektor utamanya yang mampu membangun kolaborasi dan berkontribusi bagi pembangunan di Kota Pasuruan.
” Kota Pasuruan sebagai daerah perkotaan tidak mungkin menutup diri walupun kita juga menerapkan regulasi dengan syarat-syarat”, tegasnya.
“Toko modern silahkan di Kota Pasuruan tapi dengan syarat-syarat, termasuk didalamnya mampu dan mau bersinergi dengan program pemerintah. Karena kita menyadari pemerintah tidak bisa bekerja sendiri”, tambahnya.
Dalam pembukaan Alfamart Lombok kali ini juga memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis.