Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Banjir rob terjadi karena naiknya permukaan air laut yang melampaui garis pantai, bukan karena hujan lebat atau meluapnya sungai. Penyebab utama banjir rob adalah fenomena pasang surut air laut yang dipengaruhi oleh gravitasi bulan dan matahari, serta faktor lain seperti pemanasan global, penurunan muka tanah, dan kerusakan ekosistem pesisir.
Di Kota Pasuruan khususnya di daerah pesisir atau pelabuhan yang berada di wilayah Kelurahan Mandaranrejo Kecamatan Panggungrejo mulai pukul 09.00 WIB air laut pasang dengan ketinggian air 2.4 meter.
Dari informasi yang tim ramapati dapatkan, sekitar pukul 10.00 WIB air laut pasang dengan ketinggian 2.7 meter dan pada pukul 11.00 air laut pasang dengan ketinggian air 2.9 meter.
Akibat arus air laut pasang, beberapa wilayah pesisir pantai Jalan MT Haryono ( Kelurahan Mandaranrejo Kota Pasuruan) , desa Kalirejo, desa Semare, pesisir pasir panjang Ds Wates Lekok, Ds Ka Semedusari mengalami banjir rob.
Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Polairut) Polres Pasuruan Kota, menghimbau kepada masyarakat pesisir, untuk tidak perlu panik karena kejadian ini merupakan fenomena alam yang rutin.
Dan masyarakat pesisir untuk tetap waspada dalam menjaga putra dan putrinya untuk tidak mandi di pesisir untuk meminimalisir terjadinya anak tenggelam.
