Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Badan Gizi Nasional adalah lembaga pemerintah non kementerian yang bertugas melaksanakan pemenuhan gizi nasional. Badan ini dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024. Sejak 19 Agustus 2024.
Salah satu tugasnya adalah pemenuhan gizi masyarakat Indonesia, dan dipercaya menjadi leading sektor yang menangani program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh wilayah Indonesia, salah satunya di Kota Pasuruan.
Untuk mendukung kelancaran dan pelaksanaannya berjalan sesuai target terutama pemenuhan gizi dan kebersihan makanannya, Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) didampingi Wakil Wali Kota Pasuruan M. Nawawi (Mas Nawawi) bersama Ketua DPRD, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Kepala Perangkat Daerah terkait, memantau langsung pelaksanaan program MBG di SMPN 4.
Mas Adi bersama jajaran Forkopimda di salah satu kelas juga sempat berdialog dengan siswa-siswi di sana sebelum makan siang bersama yang disiapkan oleh satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) dari yayasan Mitra Mandiri yang berlokasi di belakang kantor Disparpora jalan Sultan Agung.
“Alhamdulillah, hari ini bersama Forkopimda kita melakukan kunjungan mulai dari dapur sampai ke sekolah, bahkan barusan kita juga ikut menikmati menunya makan sing bergizi, semoga ini konsisten dan istiqomah”, harap Mas Adi, Selasa (06/05/2025).
Menurutnya dari proses mulai dari dapur sampai ke sekolah cukup bagus, bersih dan higenis.
“Saya tadi juga ikut makan, bahkan habis”, ujarnya.
Mas Adi juga mengapresiasi mulai dari kualitas nasi yang disajikan sampai lauk pauknya.
“Nasinya kita lihat bagus, sayurnya juga cukup seger dan lauknya tadi telur asam manis dengan tempe goreng”, ungkapnya.
Mas Adi menegaskan bahwa pada prinsipnya kita sangat bersyukur karena ini merupakan program prioritas presiden dengan tujuan bagaimana ini memberikan tambahan gizi bagi siswa dengan program MBG ini siswanya semakin sehat baik fisik dan kecerdasannya. Sehingga nanti kualitas pendidikannya semakin meningkat.
“Maka ini harus kita sukseskan bersama dari hulu sampai hilir harus bener- bener kita pantau bersama”, harapnya.
“Kita bersama Forkopimda ini memantau dalam rangka memastikan bahwa program dengan tujuan baik maka pelaksanaanya juga harus baik”, pungkasnya.
Sementara itu, perwakilan Yayasan Mitra Mandiri, Brina, menyampaikan bahwa hari ini terdapat 1.568 porsi makanan yang disiapkan untuk dibagikan secara serentak di beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Purworejo.
Sekolah tersebut di antaranya TK Kemala Bhayangkari, SD Purutrejo 1, SD Purutrejo 2, SD Kebonagung, SMP Negeri 4, dan SMA Negeri 2 Kota Pasuruan.
“Kami memastikan setiap porsi makanan yang dikirim telah memenuhi standar kebersihan dan gizi yang ditetapkan. Menu hari ini terdiri dari telur ceplok, sayur asem, tempe goreng, semangka, dan susu,” jelasnya.
