25 Peserta PKW tahun 2023 Sudah Selesai Lewati 150 Jam, Lucky: Pendidikan Non Formal Seperti ini Istimewa dan Luar Biasa

Pasuruan, Kamis 23 November 2023

Salah satu peserta PKW sedang menyiapkan hasil olahannya untuk nantinya dilaunching secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. ( foto: angga ramapati)

Reporter: Angga Ardiansyah

Ramapati Pasuruan — Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) 2023 yang dilaksanakan oleh Lembaga Kursus dan Pelatihan Smart Center Kota Pasuruan yang mana kegiatan ini merupakan program bantuan dari pemerintah pusat melalui Ditjen Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Vokasi Kemendikbud RI telah berakhir.

Berakhirnya pelatihan Streetfood dan Pastry Bakery ini diikuti kurang lebih 25 peserta didik dengan durasi 150 jam sudah terlewati. Penutupan dan Launching Produk dari peserta PKW tahun 2023 ini di gelar di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan. Kamis (23/11/2023).

Ketua Smart Center Education Kota Pasuruan yang sekaligus ketua atau penanggungjawab PKW tahun 2023 Latiefah mengatakan bahwa pelaksanaan PKW dengan waktu 150 jam sudah terlampaui dengan hasil yang sangat memuaskan.

Menurutnya program 150 jam yang telah dilalui tersebut merupakan program D1 yang di jadikan satu bulan setengah.

” Sangat luar biasa, meskipun ada yang sakit jatuh bangun, kalian tetap hadir, dan kami tambah semangat karena kalian semua,” ujarnya.

Menurutnya dari hasil uji lapangan yang walaupun tidak ada dalam program, seperti yang pernah dilakukan pada beberapa hari yang lalu di GOR Untung Suropati di acaranya Dinas Perikanan, Alhamdulillah hasilnya sangat luar biasanya.

” Omsetnya sampai mencapai dua juta dalam waktu setengah hari saja, dan ini menjadi bekal buat kalian untuk membuat sebuah jaringan dan jangan sampai disia-siakan biar bisa bersinergi antara satu dengan yang lainnya,” harap Latiefah.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan Lucky Danardono sebelum menutup program PKW tahun 2023 ini dalam arahannya mengapresiasi dengan sangat luar biasa dengan adanya kegiatan semacam ini.

” Saya pingin ada kegiatan yang betul- betul menginpirasi dan bisa menggerakkan bahwa pendidikan non formal menjadi bagian dari pembenahan dan perubahan kita,” ungkapnya.

Lucky berharap untuk pendidikan non formal seperti ini bisa bergerak seperti yang lainnya. Dan lucky menginginkan kedepannya lebih semarak lagi karena ini merupakan kegiatan yang luar biasa dan sangat istimewa.

” Salah satu harapan Wali Kota Pasuruan yaitu maju ekonominya, semoga ini menjadi media untuk tujuan hidup. Kalau sekarang ini masih program dari Kementerian kedepan saya ingin ada program dari pemerintah kota,” pungkasnya.