Ramapati FM Kota Pasuruan Media Informasi
Angga Ardiansyah – Ramapati Pasuruan
Pasuruan, Senin 17 Januari 2022
Ramapati Pasuruan– Wisata religi ke makam KH. Abdul Hamid yang menjadi icon di Kota Pasuruan, kembali jadi jujukan peziarah baik dari dalam Kota sendiri ataupun dari luar Kota Pasuruan pasca pandemi covid-19 yang saat ini sudah mulai longgar.
Menurut data selama tahun 2021 saja yang notabene masih dalam suasana pandemi covid-19 dengan aturan yang sangat ketat saja, pengunjung atau peziarah yang datang ke makom romo Kyai Hamid dikisaran 160.981 orang. Kalau di rinci setiap harinya ada sekitar 500 peziarah yang berkunjung kepesarean Kyai Hamid yang ada di komplek Masjid Jami’ Al-Anwar Kota Pasuruan tersebut.
“Selama tahun 2021 peziarah yang datang ke makom Romo Kyai Hamid dari data yang ada masih diatas 150 ribu pengunjung, kalau dirata-rata perhari ada 500 peziarah yang datang dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat,” kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga H. Basuki melalui Kepada Bidang Pariwisata Ibu Oktavia Puji Lestari saat dikonfirmasi. Senin (17/01/2022)
Dari hasil pantauan tim liputan Ramapati Pasuruan di terminal wisata, terlihat ada 3 bus pariwisata dengan plat K sedang parkir. Sesaat kemudian beberapa peziarah sudah kembali datang ke terminal wisata dengan memanfaatkan becak wisata.
Menurut Ibu Halimah peziarah asal Malang yang baru pertama kali datang ke Kota Pasuruan untuk berziarah ke pesarean Kyai Hamid menyatakan dia dan rombongan sudah ada di terminal wisata sekitar jam 4 subuh setelah sarapan dia dan rombongan berjumlah sekitar 60 orang langsung ke makom romo Kyai Hamid.
“Saya dari Malang bersama rombongan sekitar 60 orang menggunakan bus dengan tujuan kepesarean. Setelah sarapan tadi langsung kesana dan ini saya masih menunggu yang lain yang masih dipesarean,” ujarnya.
Sesaat berselang kembali ada rombongan yang datang menggunakan becak wisata, saat ditanya mereka mengaku datang dari Jombang bersama rombongan dengan tujuan berziarah kepesareannya Kyai Hamid setelah dari Bali.
“Kami dari Jombang bersama rombongan datang ke Kota Pasuruan untuk ziarah, sebelumnya kami dari Bali setelah 4 hari kami dan rombongan meninggalkan Jombang,” ujar Pak Hanafi yang mengaku sudah ke 10 kalinya ziaroh ke makom Kyai Hamid. (Aga)
