Pasuruan, Rabu 13 April 2022
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan– Untuk meningkatkan dan membentuk kekebalan tubuh dan untuk persiapan mudik lebaran biar aman dan mudiknya lancar.
Pemkot Pasuruan melalui Kecamatan melaksanakan inovasi vaksinasi bagi warganya khususnya di bulan suci ramadan 1443 H. Vaksinasi yang biasanya dilakukan mulai door to door, di pendopo kelurahan, di rumah warga atau melalui kader kesehatan di setiap kelurahan dan juga di masing-masing puskesmas pada siang hari.
Khusus di bulan suci ramadan setiap kecamatan mulai berinovasi dengan melaksanakan vaksinasi di malam hari yang dimulai setelah sholat tarawih. Seperti yang dilakukan oleh Kecamatan Bugul Kidul yang mengambil tempat di halaman masjid Krampyangan di Kecamatan Purworejo berlokasi di halaman masjid Rahmat Wirogunan dan di Kecamatan Gadingrejo mengambil tempat di Pendopo Kelurahan.
Dengan program Vaksinasi Covid-19 On The Roadnya, di wilayah Kecamatan Gadingrejo dilaksanakan di 2 Kelurahan yaitu di pendopo Kelurahan Gentong dan Kelurahan Randusari.
Menurut Lurah Randusari kegiatan Vaksinasi Covid-19 On The Road ini sudah berjalan sejak hari senin malam (malam selasa).
“Alhamdulillah untuk kegiatan vaksinasi di malam hari banyak warga yang antusias untuk melakukan vaksinasi baik vaksin 1, 2 dan 3 (booster). Sejak di buka pukul 19.30 Wib tadi warga terus berdatangan dan sampai sekitar pukul 22.00 Wib masih ada yang mau vaksin,” kata Wahyudi. Selasa (12/4/2022).
Wahyudi menambahkah untuk warga Randusari malam ini yang tervaksin mencapai 48 orang dan masih ada yang belum tervaksin karena dosis vaksinnya sudah habis.
“Untuk malam ini ternyata di luar prediksi, yang semula kami cuma menarget 20 orang, ternyata sampai mencapai 48 orang dan masih ada yang harus kembali pada hari Selasa depan,” ujarnya.
Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 On The Road di Kecamatan Gadingrejo juga dipantau langsung oleh Camat Gadingrejo Muchamad Solehudin, S.Sos.
Saat melakukan pantauan di Pendopo Kelurahan Randusari Solehudin kepada tim Ramapati menyatakan, kegiatan ini merupakan mekanisme masing- masing lurah dan melalui pertimbangan yang harus di penuhi.
“Jadi kalau di Kecamatan Gadingrejo itu ada kesepakatan, dimana 1 hari sebelum vaksinasi pihak puskesmas itu minta data. Ada screening artinya, kamu sudah vaksin apa belum,” ungkapnya.
Solehudin menambahkan ini kan hanya pola didalam memberi pelayanan, kita juga tidak memaksa pak lurah yang akan mengadakan vaksinasi di masjid. Selain itu juga bisa disesuaikan dengan karakter wilayah masing-masing.
“Di Randusari sendiri kan banyak mebel, kalau pagi kan banyak yang kerja dilos mebel dan tidak ada waktu. Dengan vaksinasi di malam hari alhamdulillah banyak warga yang bisa datang untuk vaksin,” pungkasnya.
Sementara itu bagi warga yang ingin vaksinasi ada beberapa persyaratan yang harus di penuhi. Untuk vaksin primer harus membawa fotocopy KTP/KK/KIA, mencatat no. Hp, dan untuk vaksin dosis 2 harap membawa kartu vaksin dosis 1.
Untuk vaksin booster harus berusia diatas 18 tahun, sudah mendapat vaksin primer dosis 1 dan 2 dan sudah harus memenuhi jarak 3 bulan dari vaksin dosis 2.
Untuk vaksinasi malam ini di pendopo Kelurahan Randusari di layani oleh tim medis dari UPT. Puskesmas Karangketug.