Urun Rembuk Terkait Pelaku Usaha ( PKL ), Gus Ipul Perbolehkan Jualan Siang Hari

Angga Ardiansyah – Ramapati Pasuruan

Pasuruan, Selasa 27 Juli 2021

Bertemu perwakilan pelaku usaha (PKL), Gus Ipul ajak mereka berdialog

Ramapati Pasuruan– Bertempat di Pendopo Surga Surgi, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) kembali bertemu dengan para pelaku usaha (PKL) sekitar Gor dan Alun-alun Kota Pasuruan, Senin (26/7/2021).

Pertemuan pihak Pemkot dengan perwakilan pelaku usaha (PKL) ini terkait kembali di perpanjangnya pemberlakuan PPKM Darurat mulai tanggal 26 Juli sampai 2 Agustus menjadi PPKM Level 4 dalam rangka memutus penyebaran Covid-19 dan mengurangi mobilitas warga.
” Kita merasa prihatin karena PPKM ini kembali di perpanjang sampai tanggal 2 Agustus dan Kota Pasuruan itu ada dilevel 4 itu pertanda oleh Pemerintah Pusat Kota Pasuruan masih dianggap serius,” ujar Gus Ipul.

Dalam menampung aspirasi dari pelaku usaha Wali Kota Pasuruan mengajak Sekretaris Daerah, perwakilan Polresta dan juga kodim 0819, kepala OPD terkait dan seluruh Camat.

Terkait pemberlakuan dimasa PPKM Level 4 ini Gus Ipul mengatakan dimana para PKL diperbolehkan buka disiang hari dan harus ditutup jam 20.00 atau jam 8 (delapan) malam. ” Kalau peraturan atau wewenang masih apa kata Pemerintah Daerah Masih bisa rembukan, tapi kalau peraturannya sudah dari pusat gak bisa dirubah seperti pemberlakuan jam malam sampai pukul 20.00 wib,” ujarnya.

Untuk PKL yang ada di alun-alun nanti perlu penataan lagi, Pemerintah Daerah melalui Disperindag akan mengatur ulang tata letak para pedagang biar tampak rapi, menanggapi keluhan pelaku usaha disekitar alun-alun yang selama pemberlakuan PPKM Darurat tidak ada pemasukan sama sekali karena adanya penyekatan yang diberlakukan mulai jam 09.00 pagi sampai jam 10.00 malam, Gus Ipul akan membicarakannya lagi sama Kapolresta untuk mencari solusi terbaik.

Gus Ipul memberikan peluang bagi para pelaku usaha untuk terus berusaha dengan tetap protkes dan kalau ada kesulitan bisa dikomunikasikan dengan perangkat Pemerintah Kota ataupun juga dengan Polri dan TNI. ” Silahkan bisa diajak berbicara ajak dialog kalau ada permasalahan kita terbuka untuk dialog, yang penting usaha panjenengan sertai protokol kesehatan dan ketentuan yang ada, soal lain-lain kita bicarakan menyusul sesuai dengan bidangnya,” kata Gus Ipul.

Untuk program bantuan pemerintah ini lanjut Gus Ipul, sudah terprogram by name by addres dari tahun yang lalu dan diperbaharui awal tahun ini, semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan terakhir Gus Ipul minta tolong menginformasikan kalau ada tetangga yang mengalami gejala tolong dilaporkan lewat RT dan RW setempat. (Aga)