Ramapati FM Kota Pasuruan Media Informasi
Pasuruan, Sabtu 4 Februari 2023
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Seremonial dimulainya pengecatan dinding (mural) di sepanjang jalan Belitung Kelurahan Kebonsari Kecamatan Panggungrejo dengan tajuk ‘Kebonsari Punya Karya’ oleh warga bersama komponen masyarakat lainnya diawali dengan perform tari tradisional oleh forum anak Kelurahan Kebonsari dan pengecatan pertama oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bersama Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi). Sabtu (04/02/2023) pagi.
Lurah Kebonsari Molyono mengatakan kegiatan ini bermula dari keinginan dan instruksi Wali Kota untuk selalu bersama sama menjaga kebersihan wilayah sendiri.
“Alhamdulillah setiap minggu kami sudah melakukan kerjabakti, dan hari ini kita lakukan pengecatan di jalan belitung dan dilanjutkan berikutnya di jalan yang lainnya,” kata Molyono.
Dengan Kebonsari punya karya sedikit menjadi cerita dan bagian kemajuan Kota Pasuruan dan harapannya kegiatan semacam ini bisa ikuti wilayah yang lainnya, sehingga tidak ada lagi celah yang kelihatan kotor dan kumuh.
Sementara itu Mas Adi berharap dengan kegiatan yang dilakukan oleh pihak kelurahan dan komponen masyarakat lainnya ini menjadi aksi nyata dengan kebonsari punya cerita karena hal seperti ini menambah keindahan dan suasana yang berbeda khususnya di wilayah religius.
“Kalau di sekitar belitung ini sudah di cat dan di moral, maka akan menambah keindahan dengan suasana yang berbeda dikawasan religius ini,” ujarnya.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf yang menyempatkan datang disela-sela kesibukannya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Gus Ipul berharap kegiatan ini tidak hanya sekedar seremonial saja tapi harus ditindaklanjuti dengan kegiatan yang lain, misalnya festival belitung dan yang lainnya.
“Kog sadari baru saiki, berarti sampeyan iku semaput sak wen wen dan sekarang baru sadar.. baru ngelilir ya,” ungkap Gus Ipul.
Jalan Belitung ini menurut Gus Ipul merupakan aset yang sangat besar kalau kita kreatif dan mau memanfaatkan. Dengan pemanfaatan dan kegiatan semacam ini menjadi aset karena sudah bersih, makin sehat dan nantinya banyak dikunjungi orang.
“Jadikan jalan belitung ini menjadi inspirasi sehingga jalan yang lain dan kampung yang lain berbenah dan saling berlomba untuk menciptakan pasuruan yang lebih aman, indah, nyaman dan makin banyak dikunjungi wisatawan,” pungkasnya.
