Pasuruan, Kamis 16 Maret 2023
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Aplikasi SRIKANDI merupakan aplikasi umum yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kominfo RI, dikembangkan oleh Arsip Nasional RI untuk memenuhi kebutuhan pembuatan surat menyurat dan arsip elektronik secara online serta terintegrasi.
Terkait hal tersebut untuk menginisiasi penggunaaan aplikasi Srikandi yang dibuat pemerintah pusat sebagai aplikasi umum terkait pengelolaan kearsipan di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan.
Pemkot Pasuruan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan melaunching aplikasi Srikandi (sistem informasi kearsipan Dinamis Terintegrasi) dalam rangka mendukung SPBE (sistem pemerintahkan berbasis elektronik).
Launching aplikasi Srikandi ini langsung di buka Wali Kota Pasuruan yang didampingi Wakil Wali Kota Pasuruan, Sekda Kota Pasuruan, perwakilan Arsip RI dan Arsip Provinsi Jawa timur,” Kamis (16/03/2023).
Menurut Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan Titrit Satrija Nimpuna,S.Si, tujuannya untuk meningkatkan teknologi informasi dan komputer dan sistem pemerintahan berbasis otonik di lingkup Pemerintah Kota Pasuruan.
” Aplikasi Srikandi ini juga bertujuan untuk mewujudkan tata kelola kearsipan yang efektif, transparan dan akuntable dan juga mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas serta meningkatkan keterpaduan dan efesiensi penyelenggaraan SPBE,” ujarnya.
Sementara itu M. Taufik yang mewakili dari Arsip Nasional Republik Indonesia mengapresiasi kegiatan forum seperti ini, dimana hal semacam ini menunjukkan dedikasi seorang Wali Kota yang berkomitmen untuk melakukan perubahan-perubahan dalam mendorong restorasi program nasional sistem pemerintahan berbasis elektronik.
“Harapannya agar sistem IT di negeri ini tidak terbangun dan terjadi tumpang tindih atau tidak ada yang bisa membebani informasi yang akurat dan terpercaya,” harap Taufik.
Sementara Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berharap kepada seluruh ASN dilingkungan Pemkot Pasuruan agar bisa bertransformasi dari sistem konfensional ke tata kelola digital.
“Kemajuan teknologi ini dampaknya sangat luar biasa, terutama dalam mengurangi polusi, mengatasi perubahan iklim. Kadang-kadang orang kan taunya cuma masalah-masalah yang berkaitan dengan teknologi,” kata Gus Ipul.
Gus Ipul menambahkan dunia kearsipan ini sampai sekarang masih jarang yang memperhatikannya. Padahal arsip ini bisa jadi menjadi sejarah perjalanan kita, bangsa dan juga keluarga kita.
“Dunia arsip ini belum jadi perhatian utama bangsa kita. Setelah merdeka sampai sekarang jarang orang yang berpikir arsip. Padahal arsip ini bisa jadi bagaian dari sejarah kita, bagian dari sejarah bangsa kita atau keluarga kita,” tambahnya.
Gus Ipul juga menyerahkan penghargaan kepada dinas yang telah menggunakan aplikasi Srikandi diantaranya kepada Sekretariat Daerah, Bappelitbangda dan Dinkes.