Pasuruan, Kamis 4 Mei 2023
Salah satu hasil karya tas anyaman sintesis Aldys Cemara Batik hasil dari pelatihan yang diselenggarakan Dekranasda Kota Pasuruan. (Foto: Aldy)
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Dekranasda Kota Pasuruan yang di ketuai langsung istri Wali Kota Pasuruan Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf terus melakukan pembinaan berupa pelatihan-pelatihan bagi para pelaku usaha khususnya pengrajin batik dan pengrajin craf lainnya di Kota Pasuruan.
Seperti yang pernah dilaksanakan pada bulan yang lalu, tanggal 10 – 11 April 2023 bertempat di pendopo Surga Surgi yaitu pelatihan anyaman sintesis yang diikuti kurang labeh 21 pengrajin di Kota Pasuruan.
Salah satu peserta yang ikut dalam pelatihan tersebut Aldy salah satu pengrajin batik yang ada di Kelurahan Bugul Lor Kota Pasuruan.
Aldy mengungkapkan dirinya bersama pengrajin lainnya selama 2 hari telah mengikuti pelatihan anyaman sintesis dengan produk yang dihasilkan tas anyaman.
“Setelah mengikuti pelatihan, saya mencoba berkreasi dan berinovasi dan alhamdulillah sudah banyak tas anyaman sintesis yang sudah jadi hasil produksi sendiri,” ujarnya.
Sebenarnya harapan dari ketua Dekranasda dengan diadakannya pelatihan ini untuk mempersiapkan para pengrajin di Kota Pasuruan ini agar bisa menciptakan karya jelang Apeksi dan MTQ.
“Alhamdulillah berkat pelatihan yang dilaksanakan oleh Dekranasda Kota Pasuruan para pengrajin bisa menambah keterampilan diluar keahliannya,” kata aldy. Kamis (04/05/2023)
Ditanya masalah harga dari hasil karyanya Aldy mengatakan bervariasi, mulai harga Rp 15rb keatas. Untuk brandnya sendiri Aldy masih menggunakan nama yang melekat pada dirinya sejak lama yaitu Aldys Cemara Batik.
Terakhir Aldy mewakili pengrajin lainnya mengharapkan dengan hasil dari mengikuti pelatihan ini nantinya bisa menciptakan lapangan kerja bagi generasi muda, PKK serta masyarakat sekitar untuk berkarya, berkreasi menuju Visit To Madinah East Java sekaligus bisa mendongkrak perekonomian melalui kerajinan anyaman.
“Semoga bisa menciptakan lapangan kerja sekaligus mendongkrak perekonomian masyarakat melalui kerajinan anyaman ini,” pungkasnya.