Pasuruan, Selasa 31 Oktober 2023
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Atlet E- Sport Kota Pasuruan sudah mulai menunjukkan taringnya dalam perlombaan Piala E- Sport Indonesia (ESI) Jawa Timur yang diikuti oleh atlet E-Sport dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur yang bertempat di Kota Batu.
Lomba E-Sport ini berlangsung selama 2 hari mulai 28 hingga 29 Oktober 2023 yang bertempat di Gedung Pusat Oleh- oleh Modern Kota Batu.
Syaqif Constantin Arsalan, Ketua ESI Kota Pasuruan saat di konfirmasi mengungkapkan, ada 3 jenis game yang dilombakan yaitu lomba Mobile Legend (ML), Free Fire (FF) dan Battlegrounds (PUBG).
Ketiga jenis game ini menurutnya di lombakan yang masing-masing diikuti 37 tim pada ML, 32 tim pada FF dan sebanyak 16 tim untuk PUBG.
Dua tim atlet kategori usia pelajar dibawah naungan ESI Kota Pasuruan berhasil menyabet peringkat 2 jenis game ML yaitu dari tim Lunar X dan peringkat 3 untuk lomba game FF dari tim SMA 3 Kota Pasuruan.
” Alhamdulillah, atlet Free Fire Kota Pasuruan meraih peringkat ketiga, sementara untuk Mobile Legends dapat peringkat ke dua,” ujarnya. Selasa (31/10/2023).
Syaqif mengungkapkan dirinya merasa bangga kepada adik- adik yang sudah berusaha dan berjuang untuk mengharumkan nama Kota Pasuruan walaupun belum peringkat satu.
“Saya bangga kepada adik-adik yang sudah berusaha dan berjuang untuk mengharumkan nama Kota Pasuruan,” bangganya.
Pertempuran ketat tersaji saat atlet Kota Pasuruan melawan atlet ESI Kota Batu selaku juara Porprov termasuk juara 2 dari Gresik.
” Ini sangat luar biasa dan saya benar-benar sangat bangga,” ungkap Syaqif.
Untuk kejuaraan kedepannya Syaqif sangat optimis kembali bisa mencapai hasil yang maksimal dan dia berharap bisa meraih juara 1 dan bisa membawa pulang medali emas.
” Di Piala Porprov Jatim berikutnya, insyaallah dengan sangat optimis bisa meraih emas, untuk ML yang Porprov kemarin vakum. Dan hari ini di piala ESI Jatim bisa juara dua, saya apresiasi,” tambahnya.
Syaqif menargetkan di tahun 2025, Kota Pasuruan bisa memboyong emas khususnya melalui Cabor Esport.
” Bismillah, di tahun 2025 Kota Pasuruan bisa memboyong emas khususnya melalui cabor esport,” pungkasnya.
Sebagai informasi dalam lomba E-Sport di Batu ini sebagai tuan rumahnya atau peringkat 1 umum diraih tuan rumah yaitu dari Kota Batu di susul peringkat kedua umum diraih atlet dari Kota Gresik.