Ramapati FM Kota Pasuruan Media Informasi
Pasuruan, (10/7/2021)
Pocong dan keranda serta batu nisan dengan pesan tertulis terpasang di perempatan penjara
Pasuruan Kota Madinah, Semakin meningkatnya penyebaran Covid-19 di Kota Pasuruan terakhir ini, berbagai daya dan upaya dilakukan oleh berbagai pihak, yang tujuannya sekedar mengingatkan bahayanya covid-19 bagi manusia.
Pemasangan pocong, keranda, batu nisan dan pesan melalui tulisan di beberapa sudut di wilayah Kota Pasuruan merupakan ikhtiyar bersama agar kita sadar dan ikut berpartisipasi dalam memerangi penyebaran Corona virus disease-19 yang saat ini masih menjadi musuh kita
Tetap waspada dan jangan sampai lengah apalagi abai untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, memakai masker yang benar, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi keramaian, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama.
.
Menurut salah satu petugas yang tidak mau ditulis namanya saat di temui waktu pemasangan atribut pocong dan lainnya, tujuannya agar masyarakat mengetahui akan pentingnya melaksanakan protokol kesehatan sekaligus untuk memberikan edukasi ke masyarakat tentang bahaya Covid-19, dan mengajak masyarakat juga turut serta mensukseskan gerakan tetap di rumah saja dimassa pemberlakukan PPKM Darurat yang dimulai tanggal 3 Juli sampai 20 Juli mendatang.
Keranda, batu nisan dengan pesan tertulis di sudut kota lainnya
Ditambahkannya, keranda mayat atau pocong dan batu nisan ini sengaja ditaruh di perempatan dan pertigaan jalan agar pengguna jalan melihat secara langsung akibat bahaya virus covid-19 yang semakin luas penyebarannya.
Menurutnya, saat ini masih banyak masyarakat yang tidak perduli dengan diterapkannnya PPKM Darurat ini. “ Terbukti masih banyak warga yang keluyuran meskipun sudah dilakukan penyekatan jalan di beberapa titik mulai pagi hingga malam hari ditambah pemadaman lampu jalan saat malam.” pungkasnya. (Aga)
