Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan secara resmi melepas pendistribusian logistik Pemilu tahun 2024 ke 4 Kecamatan dari gudang bulog yang sekaligus menjadi gudang logistik KPU Kota Pasuruan, Senin (12/02/2024).
Pelepasan pendistribusian logistik Pemilu 2024 sendiri ditandai dengan upacara atau apel yang dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) yang di dampingi ketua KPU Kota Pasuruan bersama Komisioner yang lain, Ketu Bawaslu bersama komisioner lainnya, Kapolresta, perwakilan Dandim dan Kejaksaan, Sekda dan Asisten beberapa pejabat lainnya.
Dalam arahannya Mas Adi menyampaikan bahwa tahapan demi tahapan Pemilu sudah dilalui dan saat ini pendistribusian logistik bisa dilakukan ke 4 kecamatan di Kota Pasuruan.
” Kita bersyukur selama ini di Kota Pasuruan berjalan dengan baik dan lancar, kita berharap nanti sampai akhir pelaksanaan Pemilu kita semua bisa mengawal dengan baik dan lancar sampai selesai,” harapnya.
Mas Adi juga berharap kualitas demokrasi semakin baik, dengan ditandai dengan semakin meningkatnya partisipasi masyarakat Kota Pasuruan.
” Saya yakin seiring dengan edukasi yang dilakukan penyelenggara Pemilu dan juga stakeholder, kita berharap Pemilu bisa dilaksanakan untuk memilih pemimpin dan wakil rakyat yang sesuai dengan mandat dari rakyat,” ujarnya.
Terakhir Mas Adi juga mengungkapkan dalam rangka pelepasan logistik Pemilu kali ini bisa berjalan dengan lancar.
” Mari kita kawal bersama bahwa Pemilu ini menjadi konsolidasi bersama untuk merekatkan kebersamaan kita, bukan justru menjadi alat untuk memecah belah masyarakat kita,” ungkap Mas Adi.
Dihadapan para media Mas Adi menyampaikan, di Kota Pasuruan yang hanya terdiri dari 4 kecamatan maka pendistribusiannya tidak terlalu jauh dari pelaksanaan Pemilu dikarenakan tidak dibutuhkan jarak yang terlalu jauh dan waktu yang terlalu lama.
” Insyaallah dalam sehari, pendistribusian logistik Pemilu sudah sampai di empat kecamatan,” tambahnya.
Untuk teman- teman jurnalis Mas Adi berharap untuk memberikan infomasi dan mengedukasi kepada publik bagaimana Pemilu berjalan dengan baik.
” Sampaikan informasi yang berimbang dan benar sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang utuh bahwa Pemilu ini dilaksanakan dalam rangka konsolidasi nasional untuk memilih pemimpin dan wakil rakyat kita semua. Pemilu bukan tujuan tapi menjadi alat legitimasi kita untuk memilih pemimpin kita semua,” pungkasnya.