Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Untuk mendukung Kota Pasuruan sebagai Kota Manasik pertama dan terbesar di Indonesia sesuai keinginan dan impian dari Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Pemerintah Kota Pasuruan juga berencana akan melakukan pembenahan (face off) di daerah pelabuhan khususnya trotoar disisi barat Kelurahan Ngemplakrejo dan selanjutnya akan di bangun Masjid terapung di perairan Kota Pasuruan dengan nuansa Jeddah.
Hal tersebut disampaikan Gus Ipul saat melakukan press rilis dengan awak media di rumah dinasnya. Senin (22/04/2024).
” Iya itu perlu DED dan study kelayakan dulu, terapung itu kan diatas laut. Jadi kita perlu koordinasi dengan Pelindo dulu,” katanya.
Sebagaimana rencana yang terus di progreskan oleh Gus Ipul, dalam mewujudkan Kota Pasuruan menjadi Kota Manasik terbesar dan pertama di Indonesia tentu beberapa sarana dan prioritas pembangunan terus di agendakan.
Dimana tahun ini Pemkot akan membangun replika Masjidil Haram dengan nuansa Mekkah di Kelurahan Krampyangan, tahun depan lahan Ex. Carrefour yang ada di Kelurahan Gadingrejo akan di jadikan rest area bernuansa Arafah dan rencana berikutnya kawasan pelabuhan akan didirikan Masjid Terapung bernuansa Jeddah.
” Jadi nanti menjadi kota Manasik terbesar. Kalau ibadahnya kan Arofah, Madinah, Mekkah, tapi yang lain- lain kan biasae setelah ibadah itu mampir ke Jeddah sebelum pulang rekreasi ke pinggir laut,” pungkas Gus Ipul.