Mahasiswa KKN UMS dan PLN UP3 Pasuruan Lakukan Sosialisasi Tentang Bahaya Kelistrikan

Reporter: Angga Ardiansyah

Ramapati Pasuruan — Mahasiswa KKN mandiri Universitas Muhammadiyah Surabaya 2024 bersama PLN UP3 Pasuruan mengadakan sosialisasi terkait Bahaya Jaringan Listrik Bagi Lingkungan Sekitar.

Kegiatan sosialisasi ini dilakukan di SMA Taman Siswa Prigen pada tanggal 27 Agustus 2024 sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB dan diikuti oleh para siswa dan guru.

Salah satu narasumber dari PLN UP3 Pasuruan memberikan materi tentang bahaya jaringan listrik bagi lingkungan sekitar. (foto: dok. Aisya)

Dalam kegiatan sosialisasi ini disampaikan bahwa terdapat beberapa aktivitas yang dapat membahayakan diri sendiri dan lingkungan sekitar. Beberapa aktivitas berbahaya yang disampaikan melalui sosialisasi ini adalah penggunaan listrik yang melebihi kapasitas kemampuan kabel dan penggunaan stop kontak yang bertumpuk.

Aisya Mutia selaku mahasiswa UMS dan tim PLN Pasuruan dalam paparannya menyampaikan bahwa kedua aktivitas tersebut dapat berbahaya karena dapat menimbulkan panas berlebih dan menyebabkan konslet listrik.

” Penggunaan listrik yang berlebihan diluar kemampuan kapasitas kabel yang digunakan dan stop kontak yang bertumpuk itu sangat berbahaya,” ujar Aisya.

Kegiatan Sosialisasi ini juga menggunakan alat simulator dalam pelaksanaannya. Sehingga selain dapat mengetahui bahaya listrik, sosialisasi ini juga dapat menambah pengetahuan para siswa mengenai sistem penyaluran dan operasional energi listrik.

Melalui alat simulator tersebut aktivitas berbahaya yang disimulasikan meliputi menerbangkan balon dan layang-layang, membangun bangunan yang tinggi sehingga mendekati jaringan listrik, melakukan pekerjaan di ketinggian yang berdekatan dengan jaringan listrik (seperti : menebang pohon dan memperbaiki atap bangunan), dan potensi bahaya pohon tinggi yang dapat menyentuh jaringan listrik secara langsung.

” Membangun bangunan yang tinggi sampai mendekati jaringan listrik, selain itu melakukan aktivitas yang mendekati jaringan listrik seperti menebang pohon dan memperbaiki atap bangunan kita simulasikan,” ungkapnya.

Melalui sosialisasi ini diharapkan para siswa sebagai generasi muda dapat memahami bahaya listrik sehingga mereka dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan dapat membagikan pengetahuannya tersebut kepada orang-orang disekitarnya.

Sumber: Aisya Mutia Mahasiswa UMS