Semakin di Segani, Atlet E-Sport Kota Pasuruan Divisi FF Raih Juara I di Ajang Kejurprov E-Sport Jatim 2024

Reporter: Angga Ardiansyah

Ramapati Pasuruan — Sangat luar biasa dan perlu diapresiasi, semangat juang pantang menyerah ditunjukkan para atlet E-Sport yang tergabung dalam E-Sports Indonesia (ESI) Kota Pasuruan.

Kegigihan para atlet Cabor E-Sport Kota Pasuruan terutama pada divisi game Free Fire (FF) meraih hasil maksimal menjadi Champion di ajang Kejurprov E-Sport Jatim 2024 yang digelar sejak 25 – 27 Oktober 2024 di Kabupaten Trenggalek.

Atlet ESI Kota Pasuruan saat berkompetisi di ajang Kejurprov e-sport Jatim 2024. (foto: ESI Kota Pasuruan untuk Ramapati)

“Tentu kami sangat bangga dan bersyukur atas perolehan juara satu di divisi Free Fire,” kata Wahyu Adam Prasetyo, Wakil Manager Kontingen ESI Kota Pasuruan, Selasa (29/10/2024).

Menurutnya ini adalah hasil kerja keras seluruh tim dan dedikasi yang tinggi dari para atlet, dan pihaknya sangat berterima kasih kepada ESI Kota Pasuruan sudah mensuport sampai titik ini.

Wahyu menambahkan, bahwa atlet FF dari ESI Kota Pasuruan yang meraih peringkat pertama mendapatkan nilai 148 point dari 8 match. Lalu disusul peringkat kedua yaitu atlet dari Kabupaten Sidoarjo, dan selanjutnya di peringkat ketiga diraih atlet dari Kabupaten Situbondo.

Data atlet Free Fire ESI Kota Pasuruan yang telah berjuang keras di ajang Kejurprov diantaranya:

  1. M. Abiyyu Rafif (SMA 3)
  2. Muhammad Rizal (SMA 3)
  3. Dimas Maulana (SMA 3)
  4. Ramadhani Dwi Zandra (SMP 4)

Sebagai infornasi ESI Kota Pasuruan telah memberangkatkan sebanyak 16 atlet players game yang terbagi dalam 4 divisi diantaranya divisi Free Fire (FF), Mobile Legends Bang-Bang (MLBB), divisi PES atau E-Football dan divisi PUBG, termasuk 5 official.

“Support dan semangat yang diberikan sangat luar biasa, dan tentu kami selalu memberikan motivasi baik secara mental maupun fisik agar para atlet merasa percaya diri dan siap menghadapi setiap pertandingan”, jelas Wahyu.

Sementara untuk atlet divisi MLBB dan E-Football ESI Kota Pasuruan, menurut Wahyu gagal untuk melenggang bahkan sampai ke final lantaran kalah di klasemen 8 besar.

Wahyu berharap, kedepan supaya para atlet khususnya di bawah naungan dan juga asuhan ESI Kota Pasuruan terus meningkatkan skill dan kemampuan agar menjadi atlet profesional bahkan hingga ke tingkat internasional.

“Kedepan, kami berharap agar semua atlet tetap fokus dan berlatih dengan giat serta terus mempertahankan performanya demi meraih lebih banyak prestasi di masa mendatang”, pungkas Wahyu.

Ketua Harian ESI Kota Pasuruan, Syaqif Constantin Arsalan mengaku sangat bangga karena apa yang di nanti selama ini telah terwujud.

“Sangat senang sekali, karena setelah sekian lama akhirnya juara. Kita bangun ESI kota Pasuruan dari no-body menjadi some-body atau dari yang tidak dikenal dan tidak diketahui menjadi disegani. Tentu semua tak lepas karena ikhtiar yang luar biasa dari temen teman dan dibantu sama ALLAH S.W.T”, ucapnya.