Ramapati FM Kota Pasuruan Media Informasi
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan— Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Pasuruan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan terus bersinergi.
Kali ini BPJS Cabang Pasuruan melakukan Nota Kesepakatan tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan Nasional serta Perjanjian Kerjasama Universal Health Coverage (UHC) 2025.
Penandatanganan nota kesepakatan antara BPJS Kesehatan dengan Pemkab Pasuruan ini dilakukan langsung oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pasuruan dr. Dina Diana Permata dengan Pj. Bupati Pasuruan Dr. Nurkholis disela kegiatan puncak Hari Kesehatan Nasional ke- 60, bertempat di halaman Kantor Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan.
Sementara itu penandatanganan perjanjian kerjasama UHC tahun 2025 antara BPJS Kesehatan dengan Dinkes dilakukan antara Kepala BPJS Pasuruan dr. Dina dengan Kadinkes Kabupaten Pasuruan dr. Ani Latifah di tempat yang sama, Rabu (04/12/2024).
dr. Dina Diana Permata sangat mengapresiasi komitmen pemerintah Kabupaten Pasuruan yang sangat luar biasa. Dimana saat ini untuk UHC nya Kabupaten Pasuruan sudah 100 persen dimana sebelumnya masih 99,17 persen.
“Jadi ada 370 ribu sekian penduduk yang di biayai oleh pemerintah daerah dan untuk menuju UHC seratus persen perbulan ini Desember itu sudah ada lagi penambahan sekitar 13 ribu, jadi total sudah ada sekitar 384 ribu sekian masyarakat Pasuruan sudah tercover di Jaminan Kesehatan Nasional melalui pembiayaan pemerintah daerah Kabupaten Pasuruan”, ujarnya.
Dengan dilakukannya penandatanganan nota kesepakatan antara BPJS Kesehatan Cabang Pasuruan dengan Pemkab Pasuruan, Dina berharap komitmen dan dukungan ini terus berjalan dan masyarakat Kabupaten Pasuruan sudah tidak ada permasalahan lagi untuk akses ke fasilitas kesehatan.
“Kami berharap komitmen dan dukungan ini terus berjalan sehingga masyarakat Kabupaten Pasuruan sudah tidak ada permasalahan lagi untuk akses ke fasilitas kesehatan”, harap Dina.
Sementara itu Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan Dr. Nurkholis sangat senang karena sampai saat ini Pemkab Pasuruan melalui Dinas Kesehatan terkait permasalahan kesehatan hampir teratasi.
Salah satu contohnya terkait UHC yang saat ini sudah 100 persen dan sudah ODF kedepan terkait fasilitas- fasilitas di rumah sakit sampai puskesmas akan di penuhi.
“Sehingga keluhan masyarakat tentang kesehatan, insyaallah di Kabupten Pasuruan ini, bisa kita tangani”, jelasnya.
Untuk UHC sendiri menurut Nurkholis sudah 100 persen, kerjasama bersama BPJS Kesehatan ini juga kedepannya akan mendukung penuh.
“Artinya bahwa satu juta enam ratus lebih masyarakat Pasuruan itu, alhamdulillah tahun ini bisa di cover dan tahun depan karena tersedia anggaran juga akan tercover”, pungkasnya.
