Angga Ardiansyah – Ramapati Pasuruan
Pasuruan, Kamis 25 Nopember 2021
Ramapati Pasuruan– Dalam rangka mencegah penyebaran dan penyalahgunaan narkotika sekaligus deteksi dini penyalahgunaan narkotika di Kota Pasuruan.
Pemerintah Kota Pasuruan melalui Bakesbangpol mengadakan Sosialisasi P4GN-PN Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika-Prekursor Narkotika. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Valencia and Resto. Kamis (25/11/2021).
” Kegiatan ini diikuti oleh 88 orang yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan juga perwakilan dari guru TK diKota Pasuruan,” kata H. Hardi Utoyo Plt. Bakesbangpol saat memberikan laporannya.
Sebagai pemberi arahan dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi), Ketua DPRD Kota Pasuruan dan dari Polres Pasuruan Kota yaitu Kanit. Narkoba dan Kadinkes Kota Pasuruan dan dihadiri juga oleh Asisten 1, Kepala OPD terkait, Camat dan undangan lainnya.
” Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang hadir dalam kegiatan ini,” ujar Hardi.
Dalam arahannya Mas Adi mengatakan kegiatan ini menjadi forum untuk menyamakan persepsi dengan visi Kota Madinah.
Berbicara Narkotika disekitar kita menjadi fenomena social, dan problem sosial yang sama-sama kita hadapi.
” Berbicara norkoba menjadi persoalan yang tidak bisa kita hindari, dan ini realitas sosial dan kita tidak hanya bisa mengeluh, mencerca apalagi saling menyalahkan,” ujarnya.
Lebih lanjut Mas Adi mengatakan Pemerintah Kota Pasuruan dengan stakholder lainnya berusaha dan harus komitmen bersama bahwa persoalan narkoba menjadi persoalan besar yang akan mengganggu masa depan keummatan dan kebangsaan kita.
” Jika semua orang taat kepada agama dan keyakinan persoalan narkoba dan kejahatan lainnya tidak akan terjadi, tapi ini dunia bukan surga jika ada kebaikan pasti ada keburukan,” kata Mas Adi.
Persoalan narkoba ini menjadi persoalan sosiologis dan kita sebagai orang tua harus mengetahui dan mengawasi anak dan keluarga kita serta harus mengetahui macam narkoba agar kita bisa mengantisipasi jangan sampai anak, keluarga dan lingkungan kita menjadi bagian pengguna atau justru ikut mengidarkan narkoba.
” Secara aspek kesehatan apa sih manfaat dari narkoba itu sendiri, gak ada,” ujar Wakil Wali Kota.
Terakhir Mas Adi mengaharapkan kepada orang tua harus mengamati dan mengawasi serta perlu melakukan literasi tentang narkoba baik secara agama, hukum dan juga sosial.
” Keluarga, sekolah, organisasi sosial masyarakat dan organisasi pemuda untuk sama-sama memberantas, mempunyai langkah dan tujuan bersama untuk memberantas peredaran gelap narkoba,” pungkasnya. (Aga)