Pasuruan, Rabu 20 September 2023
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Untuk menggelorakan sekaligus sebagai penguatan identitas kuliner lokal yang sudah terkenal di Jawa Timur dan sudah melegenda, yaitu nasi rawon sate komoh.
Pemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Menggelar Festival Makanan Khas Kota Pasuruan yang betempat di halaman gedung Harmonie Kota Pasuruan. Selasa (19/09/2023) malam.
Menurut Kepala Bidang Usaha Mikro pada Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Yudha Andriasmara mengatakan, selain penguatan identitas makanan khas Kota Pasuruan. Kegiatan Festival ini juga menggelorakan makanan khas yaitu nasi rawon sate komoh jelang MTQ ke- XXX tingkat Provinsi Jawa Timur dimana Kota Pasuruan ditunjuk sebagai tuan rumahnya.
Menurutnya untuk kegiatan Festival Makanan Khas ini bukan seperti perlombaan masak nasi rawon sate komoh, tapi nanti yang ditampilkan bahan jadinya. Sudah siap nasi rawon dan juga sate komohnya.
” Nanti, yang sudah pegang kupon itu bisa makan nasi rawon sate komoh di depan panggung campur sama penonton yang lagi nonton live musik,” ujarnya.
Untuk kuponnya pendistribusiannya sudah di lakukan beberapa hari yang lalu melalui pelaku usaha/UMKM yang selanjutnya disebar ke warga.
“Ada dua ribu lima ratusan kupon yang sudah tersebar dan nanti mereka menukarkan lagi kupon dengan kupon yang baru untuk makan nasi rawon sate komohnya,” tambah Yudha.
Pihaknya juga minta maaf kepada masyarakat kalau kuponnya terbatas, karena tidak mungkin semua warga di bagikan cuma menyediakan 2.500 porsi saja.
“Mohon maaf kalau kuponnya terbatas karena memang cuma menyediakan dua ribu lima ratus saja,” ungkapnya.
Gus Ipul dalam arahannya sebelum membuka secara resmi Festival Makanan Khas Kota Pasuruan ini berharap kepada pelaku usaha kuliner sate komoh dan rawon untuk terus berkembang dan berinovasi dan juga mengikuti pasar.
Karena menurutnya sate komoh yang biasanya di sajikan dengan rawon ini salah satu ikon kuliner Kota Pasuruan dan termasuk warisan leluhur.
” Malam ini dibuat lebih istimewa, mengundang banyak kalangan termasuk yang belum terlibat sebagai pelaku usaha dibidang kuliner,” ujar Gus Ipul.
Salah satunya menurut Gus Ipul dengan hadirnya anak-anak muda yang diharapkan bisa ikut berpartisiasi dalam pengembangan usaha-usaha kuliner di Kota Pasuruan.
“Saya ingin mengajak yang muda- muda ini, untuk mau merintis usaha, sampeyan merintis usaha jangan cari pekerjaan saja tapi juga menciptakan pekerjaan dengan membuat usaha- usaha yang memungkinkan,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Pasuruan, jajaran Forkopimda, Sekda, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Lurah se Kota Pasuruan.
Festival Makanan Khas Kota Pasuruan juga menghadirkan group band lagi naik daun Karna Mereka Band, Sindikat Akhir Pekan, 432 Project juga Ansambel Pelajar Kota Pasuruan.