LKP Smart Center Adakan Program Pelatihan Kecakapan Wirausaha, Agar Anak Usia Produktif Lebih Baik

Pasuruan, Senin 9 Oktober 2023

Kadispendikbud Lucky Danardono menyerahkan materi kepada perwakilan peserta pelatihan. (foto: angga ramapati)

Reporter: Angga Ardiansyah

Ramapati Pasuruan — Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Smart Center yang beralamat di jalan Durian Raya F4 No. 6 Bumi Bugul Permai Kota Pasuruan menggelar Pembukaan dan Orientasi program pendidikan kecakapan wirausaha (PKW) tahun 2023.

Kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Direktorat Kursus dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

Latifah, pimpinan LKP Smart Center mengatakan, tujuan kegiatan ini diantaranya memberikan sumbangsih untuk Kota Pasuruan, mengentas anak-anak usia produktif menjadi jauh lebih baik dengan kegiatan yang positif dan punya jaringan- jaringan yang positif.

“Jadi tujuan kami disini adalah setidaknya memberi sumbangsih walaupun tidak seberapa untuk Pasuruan dan kedua supaya bisa mengentas anak- anak usia produktif menjadi jauh lebih baik,” ujarnya.

Peserta yang mendapatkan pelatihan secara gratis ini bisa dibilang ini adalah bea siswa yang diberikan pemerintah pusat bagi remaja dari berbagai macam unsur yang berusia 15- 25 tahun.

” Pesertanya ini dari berbagai macam unsur dan sebagian dari mereka memang belum pernah berwirausaha, ada juga yang sudah berwirausaha tapi butuh penguatan,” ungkapnya.

Penguatan dari sisi apanya, menurut Latifah dari manajemen usahanya, misalnya sudah buka usaha tapi buka tutup, buka tutup. Kemudian usahanya kok gak laku dan lainnya.

Menurutnya di program ini ada 5 kecakapan yang akan mereka dapatkan antara lain, mindset dan karakter wirausaha, juga manajemen usaha dimana peserta diajari tentang keuangan, bagaimana branding, tentang logo, stiker, kemasan dan lain- lain.

” Terkait permodalan kami bekerjasama dengan beberapa stakholder dari BSI juga dari Gojek dan juga K3,” beber Latifah.

Sementara itu untuk keterampilan kuliner yang memang menjadi bidangnya, latifah menyampaikan untuk tema kali ini yaitu keterampilan Streetfood & Pastry Bakery yang diikuti oleh 25 peserta didik dengan durasi waktu 150 jam.

” Jadi setelah selesai pelatihan seratus lima puluh jam, anak- anak itu akan mendapatkan rintisan usaha mereka nanti kita suruh bikin bisnis plan, jadi logonya apa, sasarannya apa kemudian produk yang akan dijual apa, kemasannya model apa dan lainnya. Nanti dipaparkan satu persatu,” pungkasnya.

Lucky Danardono Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan sebelum membuka secara resmi Orientasi Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) tahun 2023 menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini harus dikawal dan dievaluasi. Jangan asal jalan karena menurutnya ini akan menjadi notes untuk penyempurnaan program di tahun berikutnya.

” Tentu program ini terus berkembang, tidak hanya pokok e jalan, pokok e mlaku untuk bukan jamannya lagi,” harapnya.

Lucky juga memberi semangat kepada peserta pelatihan untuk terus semangat, jangan lelah untuk berusaha, jangan lelah untuk berjuang karena masa depan itu terhampar luas di depan.

” Para peserta ini adalah calon- calon yang wirausahanya kita tidak tahu. Ketika adik-adik kita ini sungguh- sungguh, saya yakin ini sangat membanggakan,” ungkap Lucky

Menurut Lucky ini adalah awal, kedepan semua akan dibantu seperti NIB akan di fasilitasi. Dan ini program yang perlu terus dikembangkan. Dan Lucky berharap tidak hanya LKP Smart Center aja tapi LKP- LKP yang lain juga perlu di dorong karena tantangan kedepan semakin kompetitif.