Breaking News

Pedagang Arang Kayu Raup Keuntungan Berlipat Jelang Hari Raya Kurban

Reporter: Angga Ardiansyah

Ramapati Pasuruan — Penjual arang kayu di Kota Pasuruan mendapatkan rejeki berlimbah jelang perayaan Hari Raya Idul Adha (lebaran kurban). Pasalnya permintaan arang kayu yang digelutinya naik hingga 50 persen.

Salah satu pedagang arang kayu beserta sunduk sate. (foto: istimewa)

Salah satunya penjual arang kayu yang berada di jalam RA Kartini (sebelah baratnya kantor BCA lama). Munir (32) saat ditemui tim ramapati mengatakan, permintaan arang kayu sudah meningkat sejak beberapa hari yang lalu dan hal ini sudah biasa dia jalani setiap mendekati moment Idul Adha.

” Mereka yang beli ada yang memang sudah langganan tetap, ada juga yang pelanggan baru. Selain itu ada juga pembeli yang kulaan untuk nantinya dijual kembali,” katanya, Kamis (06/06/2024).

Menurutnya, untuk omzet yang didapatkan dari hasil jualan arang kayu ini bisa mencapai jutaan. Kalau hari- hari biasanya cuma menjual 20 sak arang atau sebanyak 600 bungkus plastik perhari.

” Kalau sekarang ini menjelang Idul Adha, alhamdulillah bisa terjual sampai tiga puluan sak atau sekitar delapan ratusan kantong plastik perharinya,” ujarnya.

Munir mengakui kalau setiap jelang lebaran kurban harga arangnya mengalami kenaikan atau naik. Menurutnya kalau hari biasa harganya hanya Rp 3.500 per kantong plastik tapi sekarang sudah naik menjadi Rp 5.000.

Lebih lanjut Munir mengungkapkan dirinya terpaksa menaikkan harga jual arangnya karena harga kulakannya juga naik. Selain itu Munir juga menerima pemesanan arang kayunya san akan diantar langsung ke rumah pemesan menggunakan pic up.

” Yang pesan biasanya orang Kota dan Kabupaten Pasuruan, dan kami antar langsung ke rumah masing- masing menggunakan pic up dari rumah,” pungkasnya.

Dengan meningkatnya penjualan arang kayu menjelang Hari Raya Idul Adha ini semoga membawa berkah dan peningkatan ekonomi para pedagang arang kedepannya.