Pasuruan, Minggu 20
Reporter: Angga Ardiansyah
Ramapati Pasuruan — Event Perdana balapan drag bike sejak dibentuknya kepengurusan baru Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Pasuruan berlangsung sukses dan sangat meriah.
Lomba balap motor drag ini digelar di sepanjang jalan Sultan Agung, Kota Pasuruan pada Minggu (20/8/2023) pagi.
Geberan keras suara motor dari 200 san lebih pembalap dari berbagai daerah di Jawa Timur meramaikan lomba balap drag bike ini. Mereka saling adu cepat di track sepanjang 201 meter dengan graris start di depan Kantor Samsat Kota Pasuruan dan finish di depan Gor Untung Suropati.
Wibisono ketua IMI Kota Pasuruan mengatakan bahwa lomba balap ini digelar untuk mewadahi para pembalap agar tidak kebut-kebutan secara liar di jalanan.
“Ini pertama kali dan untuk mengantisipasi dan mengurangi para pembalap-pembalap liar di Pasuruan,” ujar Wibisono.
Event bertajuk Merdeka Drag Bike IMI Kota Pasuruan 2023 ini terbagi menjadi 2 kelas, yakni kelas lokal untuk peserta dari Pasuruan dan kelas open untuk dari luar daerah.
Dari 2 kelas, dibagi lagi menjadi 20 kategori balapan drag bike.
Mulai dari kategori motor bebek, motor matic, hingga motor sport.
Dengan jenis mesin 2 tak ataupun 4 tak dan kapasitas mesin mulai 125cc hingga 350 cc.
“Pesertanya 200 lebih, dan mayoritasnya dari lokal Pasuruan sendiri, sekitar 150 peserta,” ungkap Wibisono.
Wibisono mengatakan ajang balap drag bike ini juga dilakukan untuk menjaring talenta pembalap motor muda dari Kota Pasuruan.
Pasalnya IMI Pasuruan sendiri kini sudah resmi berada di bawah naungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Kota Pasuruan.
Seluruh pembalap yang menang dari tiap kategori nantinya akan diberikan uang pembinaan dengan total hingga Rp 100 juta.
Sementara itu, Khoirul Saidi, ketua tim balap Astek ABRT Pasuruan, sangat mengapresiasi langkah pemerintah memfasilitasi hobi para pecinta balap di Pasuruan.
Dia berharap ajang balap drag bike resmi ini bisa digelar secara rutin.
“Syukur-syukur kalau pemerintah bisa membuatkan sirkuit. Jadinya para pembalap liar itu nggak kebut-kebutan lagi di jalanan,” harapnya.