Reporter: Nur Aries
Ramapati Pasuruan — Dalam rangka memperingati bulan suci Ramadan 1445 H, Tim Penggerak PKK Kota Pasuruan bersama Bagian Kesejahteraan Rakyat menggelar acara Pondok Ramadhan bertempat di di Ruang Kaca Rumah Dinas Wali Kota Pasuruan, Selasa (26/3/2024).
Kegiatan Pondok Ramadan ini dihadiri Ketua TP PKK Kota Pasuruan, Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf, Wakil Ketua I Ani Adi Wibowo, S.Sos,I, M.I.Kom, segenap pengurus, Ibu Bagian Kesejahteraan Rakyat, istri kepala OPD dan para undangan.
Pondok Ramadan kali ini mendatangkan Ustadzah Ning Widad Bariroh, Dalam ceramahnya Ning Widad menyampaikan banyak hikmah puasa di Ramadan diantaranya merupakan momentum yang baik bagi untuk keluarga mewujudkan keluarga sakinah, mawadah dan warahmah termasuk bulan puasa ini mempererat ukhuwah antara keluarga.
Dalam tausiyahnya, disebutkan Hadits Rasulullah SAW yang menjelaskan keutamaan suami yang sabar terhadap perlakuan jelek seorang istri.
“Barang siapa sabar atas jeleknya akhlak istrinya, maka Allah memberikan pahala kepada dirinya seperti pahala yang diberikan Allah kepada Nabi Ayyub AS atas cobaan” ungkap Ning Widad.
Menggarisbawahi pentingnya puasa sebagai momentum untuk mempererat ikatan keluarga dalam menciptakan keluarga sakinah, mawadah, warahmah. Dia menjelaskan bahwa puasa bukan hanya sebagai ibadah individual, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan sosial, termasuk hubungan dalam keluarga.
Penyampaian tausiyah yang adem dan tegas membuat para peserta yang hadir larut dalam setiap kalimat yang disampaikan Ning Widad.
“Ramadan menjadi momen yang sangat indah untuk mengeratkan hubungan emosional- sosial dan komunikasi keluarga. Ketika sahur dan berbuka puasa bersama merupakan fasilitas yang disiapkan Allah untuk membangun hubungan harmonis keluarga dan sosial,” tegasnya.
Menyoroti bahwa dalam membangun keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah, penting untuk memperhatikan komunikasi yang baik antara anggota keluarga, saling pengertian, dan kesediaan untuk saling mendukung dalam kebaikan dan kesulitan. Menurutnya dengan demikian, keluarga dapat menjadi landasan yang kokoh dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan yang datang dalam kehidupan.
Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadzah Ning Widad Bariroh. Setelah terlaksananya acara ini, pondok Ramadhan akan diadakan lagi pada hari Rabu tanggal 27 Maret dengan materi yang berbeda.