Breaking News

Wali Kota Pasuruan Pantau Persiapan Haul KH. Abdul Hamid Ke- 40.

Angga Ardiansyah – Ramapati Pasuruan

Pasuruan, Rabu 13 Oktober 2021

Wali Kota Pasuruan cek kesiapan nakes untuk haul Nyai Romo Hamid.

Ramapati Pasuruan- Demi kelancaran pelaksanaan Haul KH. Abdul Hamid Bin Abdullah Bin Umar yang ke- 40 yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 16 Oktober 2021.

Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf ( Gus Ipul ) didampingi Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo ( Mas Adi ) bersama rombongan diantaranya Kapolresta, Kasdim 0819, Kepala OPD, Camat dan media melakukan pemantauan lapangan jelang pelaksanaan haul. Rombongan langsung bergerak dari rumah Dinas Wali Kota Pasuruan menuju ke daerah terminal Blandongan.

Sesampainya di terminal Gus Ipul menyambut kehadiran rombongan jama’ah haul yang menggunakan bus pariwisata. Setelah turun dari bus satu persatu jama’ah kemudian discreening diantaranya, penggunaan handsanitaizer, cek suhu badan, penggunaan barcode aplikasi peduli lindungi, ada tim medis yang stanby untuk melayani jama’ah yang belum divaksin atau test PCR dan jika semua sudah lolos maka jama’ah bisa langsung masuk menuju tempat yang sudah disiapkan.

” Kegiatan semacam ini tidak hanya di terminal blandongan tapi juga akan diterapkan dibeberapa tempat seperti diterminal wisata, dilapangan pleret, didaerah kraton dan juga digedung kesenian darmoyudo,” kata Gus Ipul. Rabu (13/10/2021).

Semua jama’ah akan mendapatkan pelayanan yang sama khususnya yang datang dari luar kota dengan menggunakan bus atau kendaraan pribadi agar haul Romo Nyai Hamid bisa tetap terlaksana tapi tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.

Selanjutnya Gus Ipul bersama rombongan lainnya melanjutkan perjalanan menuju ke Pondok Salafiyah tempat berlangsungnya acara haul.

Perlu diketahui untuk haul tahun ini yang masih dalam suasana pandemi covid-19, panitia haul bersama Pemerintah Kota Pasuruan tetap menjalankan protokol ketat. Begitupun di pintu masuk menuju pondok salafiyah khususnya di pintu masuk utama Gang 13 di jalan KH. Wachid Hasyim.

Panitia mensiagakan beberapa petugas untuk melakukan screening bagi jama’ah VIP. Dimana mulai tahun ini semua tamu VIP akan melalui pintu utama di gang 13 dengan protokol kesehatan yang ketat, mulai dari semua tamu harus menggunakan masker, mencuci tangan atau handsanitaizer, barkot peduli lindungi, jaga jarak dan lainnya.

” Semua tamu VIP harus protkes dan membawa undangan resmi, untuk undangan VIP panitia menyebar kurang lebih 800 orang,” ujar H. Nailur Rahman ( Gus Amak )

Untuk pengaman sendiri Kapolresta menyiapkan 957 orang yang disebar dibeberapa tempat.

” Skema kita yaitu untuk memecah kerumunan dibeberapa kantong supaya tidak terpusat di seputar pondok dan dilaksanakan secara virtual, sementara yang sampai di pondok itu sudah melalui tahapan screening,’ ujar AKBP Arman.

” Untuk skema lalu lintas nanti ada jalan yang ditutup, dialihkan dan juga dijadikan satu jalur,” tambahnya.

Gus Ipul sendiri berharap acara haul ini berjalan baik, sambil saling belajar untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru.

” saya ingin berterima kasih kepada Kyai Idris yang selama ini selalu membimbing untuk melaksanakan protkes di setiap kegiatan keagamaan,” ujarnya.

Wali Kota bersama Jajaran Forkopimda menghimbau kepada
semua jama’ah harus menyadari situasinya tidak mengabaikan protkes, jadi datang dengan persiapan yang baik. Dan juga ikut menciptakan suasana dengan protkes betul-betul dilaksanakan.

” Kalau bisa sudah vaksin dua kali sehingga kita bisa menjadi contoh atau model bagaimana majlis haul tetap jalan dan semua sadar harus protkes,” himbaunya.

” Kami juga menyiapkan streaming di beberapa masjid di setiap Kecamatan dan Kelurahan, saya yakin yang melihat dan yang mendengarkan lebih banyak daripada yang hadir disini,” pungkasnya. (Aga)